Tampilkan postingan dengan label Obat Tradisional Turun temurun. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Obat Tradisional Turun temurun. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 06 Desember 2014

Resep Obat Tradisional Sawan Pada Anak

Sawan adalah penyakit yang aneh dan unik yang cukup di kenal di jawa kususnya terlepas dari percaya atau tidak percaya yang jelas penyakit ini ada meskipun menurut medis tidak pernah ada yang mejelaskan tentang penyakit sawan ini.

Penyakit ini biasanya menimpa pada anak anak/balita tapi bisa juga menimpa pada orang dewasa namun jarang sekali,gejala sawan ini biasanya badan anak demam dengan tiba tiba dan tanpa sebab yang jelas,anak jadi rewel/nangis terus susah di tolong kadang membuat orang tua jadi bingung dan panik.

Di daerah madura yang paling terkenal/paling sering di jumpai sawan kambing biasanya kalau punya balita yang demam mendadak ibu si anak langsung di tanya habis makan apa bila ternyata habis makan makanan dengan bahan kambing langsung menduga kalau si anak terkena sawam kambing dan pengobatanya cukup unik yaitu;tulang kambing sisa di ambil kemudian di bakar sampai gosong lalu di campur dengan minyak.



Dan kebanyakan kalau mempunyai balita rewel biasanya si ibu di tanya habis makan apa misalkan makan rujak atau makanan lain yang pedas bisa berpengaruh pada asi ibu tadi,atau makan apa saja akan berpengaruh pada asi si ibu di yakini demikian.

Sawan yang kami ketahui di jawa antara lain sawan manten,ketika seorang ibu yang masih menyusui atau masih punya anak balita di ajak ke pesta perkawinan setelah pulang dari acara tersebut si anak tiba tiba rewel dan suhu badan meningkat/demam,ketika terjadi seperti ini orang tua jaman dulu langsung mengatakan si anak terkena sawan manten pengobatanya juga unik yaitu ;minta bunga bekas mempelai atau manten(bahasa jawa)lalu di ikatkan pada tali gendongan si anak.

Sawan sripah(tempat orang meninggal)untuk jenis ini biasanya orang yang sedang kena musibah/kesripahan biasanya sudah mempersiapkan penangkal sawan yang terbuat dari ramuan tradisional yang di tumbuk halus namanya singgul dan di taruh dalam piring diletakkan pada tempat masuk orang yang takziyah.

Dan tanpa ada pemberitahuan orang  orang yang datang  terutama ibu ibu langsung mengambil sedikit ramuan tersebut dan di oleskan pada dagu kiri dan kanan termasuk yang membawa anak balita agar anaknya tidak terkena sawan .

Ternyada selain sawan yang saya ulas di atas di warung penjual jamu jawa juga ada ramuan "jamu sawan kikir" ada juga "jamu sawan Tahun" mungkin masih ada lagi namun yang pernah dan sering saya dengan hanya itu,biasanya orang orang jaman dulu bila anaknya rewel langsung datang ke warung jamu dan di buatkan jamu atau di cekoki yaitu ramuan jamu di bungkus kain tipis dan di peras langsung ke mulut si anak .

Cekok untuk anak anak di jogja yang sangat terkenal adalah krekop di dekat pura wisata/THR ,di bagian timur sekitar kami jamu mbah ADI yang sekarang di teruskan puteranya dengan nama Saras Saliro Adi di dekat pasar sambilegi timur ringrod maguwo.

bagi yang muslim silahkan buka hadits ibnu maajah juz 3 bab 32-33-34 nomer hadits 3506 s/d 3511 tentang penyakit sawan dan cara mengobatinya yang terjadi pada jaman nabi Muhammad saw.

Demikian ulasan dari kami tentang penyakit sawan pada anak anak dan cara mengobatinya yang di lakukan oleh orang orang tua pendahulu kita semoga bermanfaat dan terima kasih.

Senin, 25 Agustus 2014

Obat Tradisional Alat penumbuk Jamu


Untuk menumbuk/menghaluskan Obat Tradisional pada zaman dulu menggunakan 2 buah batu berbentuk  persegi panjang dengan, panjang 40cm dan lebar 20cm ,yang satu berbentuk bulat panjang, yang rata/persegi panjang namanya "pipisan"dalam bahasa jawa menumbuk jamu adalah 'mipis jamu"dan yang satunya lagi adalah batu yang berbentuk bulat panjang yang di sebut gandik.

Sejak dulu waktu saya masih anak anak alat ini sudah ada,dan ketika saya sakit atau adik saya sakit sering di buatkan obat tradisional yang berupa jamu menggunakan alat ini,baik yang bahanya dari dedaunan,biji bijian dan umbi umbian.

Saya juga tidak tahu dari mana asal usul Alat Untuk Penumbuk Jamu/obat Tradisional ini,juga tidak tahu bagaimana cara membuatnya karena pada waktu itu di Indonesia belum ada teknologi seperti saat ini.yang jelas alat ini terbuat dari batu kali kualitas bagus,batu kali yang keras karena di pakai untuk kegiatan yang sifatnya bergesekan,kalau bahannya tidak keras akan cepat terkikis dan habis

Pada waktu saya masih kecil sekitar tahun 80 an ketika sakit oleh Ibu saya di buatkan Obat Tradisional/Jamu menggunakan alat Penumbuk Jamu/Obat Tradisional ini.

Sebenarnya pada waktu itu orang tua saya sudah mengenal dan memanfaatkan fasilitas kesehatnan dari pemerintah,semua anak anak ibu saya proses kelahiranya di Puskesmas termasuk saya,padahal waktu itu 80% kelahiran di tangani dukun bayi tidak seperti sekarang.

Ini sebagai gambaran saja tentang Obat Tradisional Alat Penumbuk Jamu yang sangat bermanfaat pada jaman itu,dan sangat membantu masyarakat pada waktu itu terutama masalah kesehatan,mengingat masyarakat pada waktu itu yang serba kurang tidak seperti sekarang,

Yang berbentuk bulat panjang adalah gandik dan yang persegi panjang adalah pipisan sebagai landasan untuk menumbuk,caranya ketika bahan ramuan masih utuh di tumbuk dengan ujung gandik,setelah agak halus di gulung gulung dengan badan gandik tersebut.

Alat ini sudah lama tidak kami gunakan karena sekarang sudah banyak alat untuk melumatkan dan menghaluskan sesuatu misalnya blender yang hampir semua rumah tangga memiliki alat ini,namun kalau kita rasakan dengan seksama,ramuan Obat tradisional dengan cara di tumbuk menggunakan alat tradisional ini dengan yang di blender sedikit berbeda,kemudian zat atau sari yang terkandung dalam bahan ramuan obat tradisional ini lebih maksimal jika di tumbuk dengan Alat Penumbuk Jamu/ Obat Tradisional,hasilnya lebih halus.

Rasanya juga lebih alami di bandingkan dengan cara di blender,tapi ini sekedar berbagi saja karena apa bila kita mau meramu Obat Tradisional dengan menggunakan alat ini memakan waktu lebih lama sedikit,jadi pakai blender saja tidak masalah.

Bagaimana sobat?bapak bapak ibu ibu mas mas mbak mbak adik adik ada yang memiliki alat semacam ini,alat pipisan ini yang sering saya jumpai di jawa  kususnya jawa tengah,untuk daerah lain mungkin berbeda bentuknya,terima kasih atas perhatiannya semoga kita tetap di beri kesehatan.

Demikian Obat Tradisional Alat Penumbuk Jamu/Obat Tradisional mudah mudahan bermanfaat bagi kita semua wassalam.




Senin, 18 Agustus 2014

Resep/Pengobatan Sakit Gigi Tradisional Turun Temurun


Resep Obat Tradisional Sakit Gigi Turun Temurun yang akan kami ulas kali ini benar benar warisan dari leluhur kami,sehingga yang kami bahas adalah praktik dan pengalaman kami juga,pengalaman para pasien kami.

SAKIT GIGI kalau di lihat dari mata secara fisik tidak kelihatan seperti orang sakit,namun bagi penderitanya sangat luar biasa sakitnya,aktifitas jadi terganggu apalagi yang ingin mendaftar jadi TNI atau POLRI pasti masalah gigi juga di periksa dengan tiliti.

Untuk itu kami di sini akan memberikan solusi untuk anda yaitu Obat Tradisional Sakit Gigi Turun Temurun,yang asal usul dari cara pengobatan ini saya juga kurang tahu pastinya ,yang saya tahu pengobatan ini turun temurun dari nenek buyut kami dan sampai sekarang masih di kerjakan oleh Ibu saya.

Hampir setiap hari ada pasien yang datang minta di bantu untuk menyembuhkan sakit giginya, yang pada hakekatnya alloh yang memberi kesembuhan, kita manusia hanya srbagai perantara saja.

Gambar di atas  adalah peralatan untuk penyembuhan sakit gigi secara tradisional turun temurun dari nenek moyang kami yang sampai saat ini masih kami gunakan untuk pengobatan tradisional sakit gigi.



Langsung saja kita mulai karena prosesnya agak panjang namun saya usahakan sependek mungkin tulisan saya yang penting anda jelas.

Bahan utama untuk pengobatan gigi ini adalah biji terong,tapi bukan terong untuk sayur namanya "Terong Ongor"untuk bahasa saya di jogja entah di tempat anda namanya,bentuknya bulat seperti kelereng lebih besar sedikit batang dan tangkainya berduri,kalau di jawa timur ada yang namanya pukak tapi mirip saja,kalau pukak satu tangkai buahnya banyak dan lebih kecil dari terong ini,kalau "Terong Ongor"ini satu tangkai buahnya hanya satu kalau masih muda warnanya hijau,setelah tua warnanya kuning seperti foto di samping kanan ini,pada pangkal tangkainya di kelilingi duri duri kecil,tapi lumayan tajam

Terong ini yang kita gunakan hanya bijinya saja,untuk mempermudah pengambilan biji terong diamkan terong selama beberapa hari sampai coklat hampir membusuk kemudian di taruh dalam saringan dan di remas smbil di beri air untuk menghilangkan kulit dan yang tersisa hanya bijinya saja,kemudian di jemur sampai benar benar kering kalau pas matahari terik 2 sampai 3 hari.

Tahap berikutnya adalah mempersiapkan alat untuk proses penyembuhan,siapkan tempurung kelapa yang agak besar jangan terlalu besar kira kira bisa untuk menutupi cangkir kecil yang terbuat dari keramik"CAWAN"bahasa jawanya kemudian di lubangi pada bagian tengahnya,siapkan bambu kecil "CARANG"bahasa jawanya ,sebesar jari gunanya untuk saluran udara tapi tidak merambatkan panas kalau ada bahan lain bisa intinya bisa menyalurkan udara tapi juga tahan panas/api dan tidak bisa untuk merambatkan panas,karena bambu ini akan bersentuhan langsung dengan mulut kita.

Kemudian masukkan bambu kecil tadi ke dalam lubang pada tempurung kelapa tadi,seperti terlihat pada gambar.

Kemudian siapkan peralatan yang lain yaitu "LAYAH/COWEK"bahasa jawa seperti piring terbuat dari tanah liat lalu di isi air seperti pada foto di atas,taruh cangkir kecil/cawan posisi tengkurap ke dalam cowek yang berisi air tadi pas di tengah tengah,siapkan juga minyak goreng,pecahan tempayan yang di bikin bundar 3 buah,setelah semua peralatan sudah siap semua lalu pecahan tempayan "KREWENG"bahasa jawa di bakar sampai merah membara lalu di angkat pakai japit INGAT ya jangan pakai tangan,bukan giginya yang sembuh malah tanganya yang kebakar nanti,setelah di angkat taruh KREWENG tadi di atas CAWAN yang sudah di siapkan dalam COWEK yang berisi air tadi tuangkan minyak goreng sedikit tambahkan biji terong tadi kedalam minyak lalu tutuplah dengan tempurung kelapa yang sudah di siapkan tadi.

Proses ini dilakukan secepat mungkin supaya lebih efektif,setelah ini kita lihat di ujung bambu kecil terlihat asap langsung saja di masuk kan ke mulut seperti orang merokok dan asap tadi di paskan pada gigi yang sakit sambil di tiup pelan pelan.Proses ini di ulangi beberapa kali 5x atau 6x insa alloh sakit gigi anda akan sembuh dan bisa beraktifitas lagi,foto lengkapnya di bawah ini.

Berdasarkan pengalaman para pasien sekali pengobatan rata rata sembuh namun ada yng kurang mantab di ulangi pada hari berikutnya,ada pasien yang parah sampai tidak bisa makan karena pipinya bengkak besar sekali akibat sakit gigi datang ke pengobatan ibu saya dengan ijin alloh berobat sekali sembuh.

Hmmm..... berapa lama bikin alatnya ??He..He..He,bercanda biar tidak spaneng.

Obat Tradisional Sakit Gigi Turun Temurun ini sudah di lakukan turun temurun oleh nenek buyut kami dan hasilnya luar biasa banyak orang yang terbantu sembuh dengan pengobatan tradisional ini,secara ilmiah saya juga tidak tahu kandungan yang terdapat pada biji terong yang sudah menjadi asap tadi,mungkin ada dari anda pembaca yang budiman mau menguji lab silahkan ke tempat saya.

Dan bagi anda yang sedang sakit gigi untuk wilayah yang dekat dengan tempat tinggal saya silahkan datang ke pengobatan Ibu saya"Mbah Sumali"kami tidak memungut biaya,tidak ada tarip,karena tujuan mulia ibu saya membantu orang yang sakit gigi silahkan datang ke alamat;RT:05/02 Kadirojo 1 Purwomartani kalasan Sleman DIY no HP 085325805336 dari pintu /gapura AAU adisucipto ke utara 2km selokan mataram ke utara 150m belakang bakso mas Mamo.

WARNING!!!!!!!!!! Pengobatan ini aman bagi anak anak maupun ibu hamil ,jadi bagi anda yang sedang hamil kalau sakit gigi datang saja ke tempat kami,atau membuat sendiri peralatan seperti yang saya ulas di atas.


Demikian artikel saya tentang Obat Tradisional Sakit Gigi Turun Temurun terimakasih atas kunjungannya semoga artikel saya ini  bermanfaat wassalam.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates